📙Mendahulukan Aqiqah atau Qurban ?*
Pada tanggal 3 Dzulhijjah istri pak Ono melahirkan seorang putri, pak Ono mempunyai 1 kambing yang dia siapkan untuk Aqiqoh pada saat 7 hari kelahiran anaknya.
Kebetulan hari ke 7 saat kelahiran anaknya bertepatan tanggal 10 Dzulhijjah, dimana itu adalah hari qurban. Pak Ono binggung kambing tersebut untuk Aqiqoh apa untuk Qurban ?
iqoh apa untuk Qurban ?
`📗▪︎Pertanyaan:
Dari deskripsi di atas lebih utama mana antara Aqiqah atau Qurban ?
`📗▪︎Jawaban:
Menurut Ibnu ‘Arofah (Malikiyyah) lebih utama Aqiqoh jika dua hari setelahnya bisa untuk berkurban, kalau tidak, maka lebih utama berqurban karena kesunnahannya lebih kokoh.
Bisa ikut Imam Romli yang berpendapat 1 kambing tersebut bisa diniati Aqiqoh dan Qurban secara bersamaan.
`📗▪︎Referensi:
Sedangkan menurut Ibnu Rusyd menunaikan Aqiqah dengan domba tersebut jika diharapkan ia berkurban dua hari setelahnya, jika tidak, maka kambing tersebut dijadikan Qurban, karena lebih kokoh kesunnatannya. Menurut sebagian pendapat : Qurban hukumnya adalah sunnah wajib, dan tidak ada pendapat seperti itu dalam Aqiqoh.
`Menurut Ibnu Rusyd menunaikan Aqiqah dengan domba tersebut jika diharapkan ia berkurban dua hari setelahnya, jika tidak maka kambing tersebut dijadikan Qurban, karena lebih kokoh kesunnatannya.
`Menurut sebagian pendapat: Qurban hukumnya adalah sunnah wajib, dan tidak ada pendapat seperti itu dalam Aqiqoh.*
إثمد العينين في بعض اختلاف الشيخين، ص ٧٧*
(Masalah) jika ia berniat menunaikan Aqiqah dan Qurban, hanya satu yang terjadi menurut Ibnu Hajar, dan semuanya terjadi pada menurut Imam Romli.